
KPU Jatim Turut Serahkan Santunan Kematian Badan Adhoc di Bangkalan
Bangkalan, jatim.kpu.go.id- Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Timur (KPU Jatim) menyerahkan santunan kematian kepada salah satu pejuang demokrasi yang gugur ketika melaksanakan tugas pada Kamis (29/02/2024) di Bangkalan, Jawa Timur. Santunan diberikan langsung kepada ahli waris dan disaksikan langsung oleh jajaran sekretariat Kantor Staf Presiden (KSP), KPU Jatim, serta KPU Kabupaten Bangkalan.
Dari KPU Jatim turut hadir diantaranya Divisi Perencanaan dan Logistik, Miftahur Rozaq, Sekretaris, Nanik Karsini serta jajaran sekretariat yang lainnya. Ahli waris dari alm. Abdul Qadir turut hadir yaitu Istri beserta dengan keempat anaknya dan ditemani oleh beberapa keluarganya.
“Kami segenap jajaran KPU Jatim turut berbela sungkawa atas gugurnya salah satu pejuang demokrasi yakni alm. Abdul Qadir,” ucap Miftahur Rozaq dalam sambutannya.
Rozaq juga menyampaikan bahwa santunan yang diberikan senilai 46 Juta Rupiah tersebut meliputi 36 Juta Rupiah sebagai santunan kematian dan 10 Juta Rupiah sebagai santunan pemakaman. Sehingga jumlah santunan yang diberikan senilai Empat Puluh Enam Juta Rupiah.
Hal ini sudah sesuai dengan ketentuan Pasal 19 PKPU Nomor 1 Tahun 2023 tentang Pelaksanaan Anggaran Belanja Tahapan Pemilihan Umum , Badan Adhoc Penyelengggaraan Pemilu dapat diberikan perlindungan dari resiko kecelakaan kerja dalam bentuk santunan.
“Dan alhamdulillah saya sudah mendapat laporan bahwa santunan sudah diserahkan secara transfer. Semoga santunan ini dapat bermanfaat untuk keluarga dan ahli waris. Ini adalah wujud peduli dan perhatian dari Pemerintah dan KPU dengan memberi santunan. Dan saya sekarang dapat menyebut alm. Bapak Abdul Qadir sebagai salah satu Pahlawan Demokrasi,” tandas Rozaq.
Dalam lain sambutan, Abraham perwakilan dari KSP juga menyampaikan duka cita mendalam bagi sejumlah petugas KPPS maupun linmas yang meninggal dunia terkhusus kepadam alm. Abdul Qadir. Dan sesuai arahan dari bapak Moeldoko selaku kepala KSP, tujuan KSP datang dalam penyerahan santunan adalah turut memastikan petugas pemilu mendapatkan hak dan perlindungan sesuai dengan ketentuan karena mereka yang gugur adalah pejuang demokrasi sesungguhnya.
Secara simbolis santunan kematian diberikan oleh ibu Sekretaris KPU Jatim yakni Nanik Karsini dan dilanjut dengan ramah tamah. Turut mendampingi dalam sesi penyerahan santunan yakni bapak Abraham dari jajaran KSP.***
(EM)