
SERAH TERIMA JABATAN ANGGOTA KPU PERIODE 2017-2022 & KPU PERIODE 2022-2027
Surabaya, jatim.kpu.go.id- Pasca berakhirnya masa jabatan Anggota Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) periode 2017-2022, Sekretariat Jenderal KPU RI menggelar acara serah terima jabatan (sertijab) KPU Periode 2017-2022 dan KPU Periode 2022-2027. Acara ini berlangsung di Aula Kantor KPU RI serta diikuti secara daring oleh KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/ Kota di seluruh Indonesia pada Selasa (12/4) sore hari.
Tampak hadir pada kegiatan ini antara lain Ilham Saputra, Arief Budiman, Evi Novida, Viryan, Pramono Ubaid T., I Dewa Kade WRS sebagai Ketua dan Anggota KPU RI periode 2017-2022. Kemudian Betty E. Idroos, Hasyim Asy’ari, Mochammad Afifuddin, Parsadaan Harahap, August Mellaz, Yulianto Sudrajat, dan Idham Kholik sebagai Ketua dan Anggota KPU Periode 2022-2027. Sementara hadir dari Kesekjenan KPU RI yaitu Sekjen KPU RI, Bernad Darmawan S., para Deputi, Inspektur Utama, Kabiro, Kabag, Kasubbag, dan Staf.
Mengawali sambutan, Ketua KPU RI Periode 2017-2022 Ilham Saputra menyampaikan rasa terimakasih kepada para koleganya, KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/ Kota serta para wartawan yang hadir atas segala kontribusi selama ini. Pasalnya lima tahun belakangan KPU telah menyelenggarakan Pemilu Serentak pertama serta Pemilihan Serentak pertama dimasa pandemik.
“Terimakasih untuk seluruh kolega dengan segala karakteristik bersama-sama menghadapi tantangan kepemiluan lima tahun belakangan, semoga silaturrahim tetap terjaga,” papar Ilham.
Ia juga berharap seluruh KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/ Kota dapat mengikuti arahan pimpinan yang baru, menyelenggarakan pemilu dengan penuh integritas serta penuh rasa hormat.
“Bahwasannya menjalankan pemilu bukan pekerjaan yang gampang, apalagi pemilu kita termasuk pemilu yang kompleks dan rumit,” terang Ilham.
Selanjutnya, Anggota KPU RI Periode 2017-2022 Arief Budiman merasa optimis bahwa pemilu dan pemilihan ke depan akan terlaksana dengan baik di bawah kepemimpinan para Anggota KPU terlantik.
Arief juga berpesan, ada 3 hal yang harapannya dapat menjadi pedoman bagi penyelenggara dalam menjalankan tugas untuk mewujudkan pemilu yang baik. Pertama transparansi, kedua Integritas, dan ketiga yaitu professional.
“Mari bersama-sama kita bekerja secara transparan karena kepentingan pemilu adalah membangun kepercayaan publik. Mari jaga integritas karena hanya dengan integritas maka tekanan dari manapun akan dapat kita jawab dan kita carikan solusinya. Terkahir, bekerjalah secara professional, sebagai penyelenggara pemilu kita harus paham apa yang akan kita kerjakan” papar pria kelahiran Surabaya ini.
Senada dengan yang disampaikan koleganya, Anggota KPU RI periode 2017-2022, Evi Novida Ginting Manik turut berkeyakinan bahwa dilantiknya tujuh Anggota KPU RI hari ini merupakan langkah awal dalam mewujudkan penyelenggaraan pemilu lebih baik.
Satu-satunya perempuan dalam keanggotaan KPU periode 2017-2022 juga berkesempatan memberikan buku Roadmap Sirekap dan Penyederhanaan Surat Suara.
Anggota KPU RI Periode 2017-2022 Pramono Ubaid juga menyampaikan dukungannya kepada Komisioner KPU terlantik dengan mengutip semboyan Ki Hadjar Dewantara.
“Selama lima tahun kemarin Kami yang bertindak sebagai pemimpin atau Ing Ngarsa, namun setelah berakhirnya masa jabatan Kami, saat ini kami bertindak sebagai Tut Wuri atau harus berada di belakang, karena Tut Wuri maka harus Handayani, artinya kami harus memberikan dukungan, dorongan, dan motivasi,” ungkap pria yang biasa disapa Pram ini.
Selanjutnya Viryan mengatakan bahwa ketujuh komisioner yang dilantik hari ini merupakan orang-orang yang terlibat langsung dalam penyelenggaraan Pemilu 2019 yang kita ketahui kompleksitasnya sangat tinggi.
“Saya kira semuanya sudah berpengalaman, maka kami yakin KPU ini akan lebih baik lagi dalam menyelenggarakan Pemilu dan Pemilihan Serentak 2024 mendatang,” ungkap Viryan.
Dalam sambutannya itu, Ia menutup dengan memberikan pesan singkat yang penuh makna bagi seluruh penyelenggara Pemilu. “Hati-hati di jalan,” pesannya.
Terakhir, I Dewa Karsa Wiarsa Raka Sandi dalam sambutannya menaruh harapan agar segera ditetapkannya jadwal dan tahapan Pemilu 2024.
“Kepastian jadwal ini akan berdampak terselenggarakannya pemilu ke depan secara lebih berkualitas, saya percaya KPU akan mampu melakukan itu,” harapnya.
Sementara itu, mewakili 6 koleganya, Mochammad Afifuddin yang bertindak sebagai pemimpin Rapat Pleno pertama KPU RI Periode 2022-2027 menyampaikan bahwa pihaknya dan 6 anggota lainnya telah menetapkan Ketua KPU RI untuk masa jabatan 2022-2027.
“Agenda utama dan satu-satunya dalam rapat pleno adalah memilih Ketua KPU. Hal ini menjadi tonggak awal sebelum Kita melangkah melakukan kerja-kerja kolektif kolegial,” kata Afif.
Perlu diketahui, sesaat sebelumnya KPU Provinsi Jawa Timur telah mengikuti serangkaian kegiatan yaitu apel penerimaan Anggota KPU RI Periode 2022-2027 pada pukul 14.30 hingga saat ini terut menyaksikan kegiatan serah terima jabatan Anggota KPU RI Periode 2017-2022 dan Anggota KPU RI Periode 2022-2027.
(AFN/ ed. Red)