Berita Terkini

  Surabaya, jatim.kpu.go.id– Pemilu Expo Komisi Pemilihan Umum Jawa Timur (KPU Jatim), yang digelar bersamaan dengan agenda rutin tahunan Jatim Fair 2018 berakhir sempurna. Tidak hanya tingkat partisipasi pengunjung yang tiap hari mengalami peningkatan, kesempurnaan semakin lengkap dengan kunjungan langsung Ketua KPU RI, Areif Budiman, Minggu (14/10). Arief, sapaan akrab Ketua KPU RI, tidak datang sendirian. Dia didampingi oleh keluarga besarnya mulai dari ibu, istri, saudara dan anak-anaknya. Kedatangannya juga sekaligus menjadi penutup Pemilu Expo KPU Jatim, yang menempati stand 53 – 54 di lantai 3 Grand City Mall Kota Surabaya. Saat berkunjung ke stand Pemilu Expo, Arief bersama keluarga mencoba dan mencek beberapa fasilitas yang ada di stand. Terlebih mempertanyakan tentang Daftar Pemilih Tetap (DPT), yang bisa dicek langsung di lokasi stand melalui Gerakan Melindungu Hak Pemilih (GMHP) 2018. “Keberadaan stand Pemilu Expo ini harus diapresiasi, karena bisa mendekatkan dengan pemilih secara langsung,” ujar Arief. Pria yang juga pernah menjabat Komisioner KPU Jatim ini menambahkan, materi yang ada di stand Pemilu Expo dinilai sudah maksimal. Sebab, tidak hanya bisa cek DPT, melainkan juga ada beberapa bagian dari perangkat Pemilu yang bisa dilihat langsung oleh kalangan pemilih seperti maket Tempat Pemungutan Suara (TPS), kotak dan bilik suara. Dia berharap, agar KPU Jatim terus melakukan terobosan agar bisa meningkatkan partisipasi pemilih dalam Pemilu yang akan digelar 17 April 2019 mendatang. Tidak hanya sekedar Pemilu Expo, juga harus ada terobosan lain dalam setiap tahapan guna bisa mendekatkan dengan pemilih. “Partisipasi masyarakat menjadi penting dalam Pemilu 2019, sehingga butuh berbagai terobosan dalam setiap tahapan,” pungkasnya. Sementara itu, sebelum meninggalkan stand Pemilu Expo. Ketua KPU RI, Arief Budiman juga menyempatkan diri foto bersama keluarga, yang sekaligus juga mengisi daftar pengunjung yang disediakan oleh panitia. Beberapa pengunjung secara bergantian juga meminta foto bersama. (BAY)

Surabaya, jatim.kpu.go.id- Stand Pemilu Expo Komisi Pemilihan Umum Jawa Timur (KPU Jatim), yang buka di acara Jatim Fair 2018 mendapat kunjungan pemilih disabilitas, Minggu (14/10). Ada sebanyak 5 orang pemilih disabilitas bersama satu orang pendamping yang datang ke stand nomor 53 - 54, lantai 3 Grand City Mall Surabaya. Mereka datang sekitar pukul 13. 30 Wib, dalam rangka berkunjung dan juga mencari informasi terkait tahapan Pemilu 2019. Pendamping disabilitas Lusti menyatakan, pengunjung yang hadir kebanyakan berasal dari Kabupaten Malang, yang merupakan didikan dan dampingan dari salah satu dinas yang juga ikut buka stand di Jatim Fair 2018. Selain dari tuna netra, pengunjung yang datang ke Pemilu Expo juga ada yang tuna rungu dan daksa. Itupun juga sudah mendapatkan hak pilih, sehingga sangat membantu saat berkunjung ke stand KPU Provinsi Jawa Timur. "Sangat membantu sekali bagi kalangan disabilitas, termasuk juga ada surat suara untuk kalangan tuna netra sehingga bisa tahu langsung model dan jenisnya," ujarnya. Lusi menambahkan, para disabilitas setelah berkunjung merasa sudah terfasilitasi dalam setiap tahapan sudah ramah terhadap para pemilih dari kalangan disibilitas. Termasuk informasi yang diperoleh berkaitan dengan Tempat Pemungutan Suara (TPS), yang tata letaknya juga ramah dengan kalangan pemilih disabilitas. Tentu dengan harapan partisipasi termasuk dari kalangan disabilitas juga meningkat, dalam Pemilu 2019 mendatang. "Souvenir yang diberikan juga menarik, sukses untuk KPU Provinsi Jawa Timur dalam menghadapi Pemilu 2019 nanti," pungkasnya. Sementara itu, hingga Minggu petang, jumlah pengunjung stand Pemilu Expo KPU Jatim sudah mencapai 1.500 lebih. Diperkirakan jumlah pengunjung akan terus bertambah, seiring dengan hari terakhir pelaksanaan Jatim Fair 2018 yang bertempat di Grand City Mall Surabaya. Panitia sampai kewalahan melayani pengunjung, termasuk penyediaan souvenir yang cukup banyak diminati oleh pengunjung yang hampir rata dari beberapa Kabupaten/Kota se-Jawa Timur. "Permainan (game) yang berkaitan dengan Pemilu, serta cek DPT menjadi tempat yang paling favorit dikunjungi oleh para pengunjung," ungkap Sektiono, salah satu petugas stand KPU Jatim. (BAY)

  Surabaya, jatim.kpu.go.id - Stand Pemilu Expo Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Timur, dalam ajang Jatim Fair 2018 di Grand City Surabaya terus diminati oleh kalangan pengunjung Terbukti sejak dibuka sampai Jumat (12/10) malam jumlah pengunjung mengalami peningkatan, tembus hingga 930 orang. Pengunjung yang datang ke stand nomor 53 - 54 berasal dari berbagai daerah, hingga lintas segmentasi. Pengunjung yang datang kebanyakan kalangan pemilih perempuan dan pemula. Mereka selain mengecek apakah masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT), juga bertanya seputar Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 termasuk Gerakan Melindungi Hak Pilih (GMHP) yang dilaunching oleh KPU mulai 1 - 28 Oktober yang akan datang. Pengunjung terutama dari kalangan pemula juga melakukan simulasi pemungutan suara, serta melihat dan menanyakan isi dari maket Tempat Pemungutan Suara (TPS). Ada juga yang foto selfie dengan mengangkat papan slogan "Sama Pemilu Saja Peduli, Apalagi Sama Kamu". "Awalnya tidak tahu kalau ada stand KPU Jatim. Baru setelah tahu ternyata banyak informasi yang diperoleh, termasuk cek DPT dan GMHP. Tentu cukup membantu," ujar Arman Permana, pengunjung asal Kabupaten Banyuwangi. Hal yang sama juga disampaikan oleh salah satu pemilih pemula asal Kabupaten Gresik, Tazkiyatul Lailiyah. Dia mengaku dapat ilmu baru terkait kepemiluan, setidaknya cara menggunakan hak pilih dalam Pemilu 2019 nanti. Salah satu yang menarik dari stand Pemilu Expo KPU Jatim adalah banyak permainan, terutama yang dikemas dengan pengetahuan tahapan Pemilu. Bahkan, rela antri untuk memainkan dark game agar bisa memperoleh souvenir menarik yang sudah disediakan. "Kebetulan datang ramai-ramai sama teman dan gamenya berbobot, karena disertai dengan pengetahuan kepemiluan. Jadi bisa belajar," pungkasnya. (BAY)

  Surabaya, jatim.kpu.go.id - Stand Pemilu Expo Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur di hari ketiga pelaksanaan Jatim Fair 2018, Kamis (11/10) nenjadi primadona pengunjung. Jumlah pengunjung yang datang ke stand 53 - 54 di Grand City Surabaya, terus mengalami peningkatan, dengan berasal dari berbagai segmen pemilih serta pihak terkait. Beberapa di antaranya pengunjung dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), beberapa dinas terkait, serta dari Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Mereka datang ke stand dengan berbagai keperluan, mulai dari cek Daftar Pemilih Tetap (DPT) secara online, meminta brosur tahapan Pemilu 2019, serta ada yang bermain game yang berkaitan dengan kepemiluan yang pesertanya bisa mendapat souvenir menarik dari Komisi Pemilihan Umum ( KPU ) Jawa Timur. Salah satu pengunjung yang juga komandan regu (Danru) Satpol PP Surabaya Sujono mengatakan, dia bersama lima orang anak buahnya kebetulan sedang giat jaga di arena Jatim Fair 2018. Saat keliling terdapat stand KPU Provinsi Jawa Timur, yang menurutnya menarik dengan kondisi kekinian yakni terkait kepemiluan. Dia bersama anak buahnya langsung masuk stand, mengamati hingga menanyakan beberapa hal yang berkaitan dengan tahapan Pemilu 2019. Salah satunya mencek langsung secara online untuk DPT, apakah sudah terdaftar atau tidak dalam Pemilu 2019 mendatang. "Selama ini yang kami lakukan penertiban atribut kampanye saja, tapi ternyata banyak pengetahuan yang lain saat berkunjung ke stand KPU Jatim. Salah satunya juga ada GMHP (Gerakan Melindungi Hak Pilih), ujarnya. Hal yang sama juga disampaikan oleh salah satu guru SMK di Kota Surabaya, Hartono. Dia mengaku keberadaan Pemilu Expo di stand KPU Jawa Timur, cukup banyak membantu bagi dirinya. Salah satunya bisa memperoleh pengetahuan dasar tentang Pemilu 2019, yang selanjutnya untuk disampaikan kepada muridnya yang sudah memasuki fase bisa dan dapat menggunakan hak pilih. "Terlebih seperti kami yang dihadapkan dengan pemilih pemula. Stand Pemilu Expo seperti ini bisa menjadi solusi agar pemilih pemula tidak Golput," pungkasnya. (BAY)

  Kediri, jatim.kpu.go.id- Evaluasi tahapan pencalonan pemilihan umum (pemilu) tahun 2019, Komisi Pemilihan Umum Jawa Timur (KPU Jatim) menggelar rapat bersama 38 KPU Kabupaten/ Kota di Jawa Timur. Rapat Evaluasi ini dilaksanakan di gedung BKD Kota Kediri, jalan Himalaya Nomor 4, Kediri. Mulai hari ini, Kamis jam 2 sore sampai dengan besok hari Jum’at (11 – 12/10). Peserta terdiri dari Divisi Teknis dan operator Sistem Informasi Pencalonan (SILON) KPU Kabupaten Kota. Sementara hadir dari KPU Jatim, Ketua KPU Jatim, Eko Sasmito, Anggota KPU Jatim, Choirul Anam, Muhammad Arbayanto, dan Rochani, serta Sekretaris KPU Jatim, Muhammad Eberta Kawima. Ketua KPU Jatim, Eko Sasmito dalam sambutannya menuturkan tujuan rapat kali ini yakni untuk mengevaluasi masalah-masalah yang muncul pada tahapan pencalonan pemilu 2019. “Hari ini Kita akan mencoba evaluasi tahapan pencalonan sebelumnya dan permasalahan yang muncul pada proses tersebut,” kata Ketua KPU Jatim (11/10/2018). Eko mengimbuhkan, “Selain itu juga akan membahas tugas Divisi Teknis karena adanya perubahan Divisi sebagaimana pada SE 1170”. Berikutnya, Divisi Teknis KPU Jatim, Muhammad Arbayanto di dalam pengarahannya menyampaikan jika evaluasi yang dilakukan saat ini tidak menimbulkan kebijakan yang mengikat. “Ini sifatnya review setelah tahapan pencalonan,” ujarnya. Menurut Arba, dalam tahapan pencalonan, permasalahan yang terjadi di Jawa Timur ini terhitung rendah secara nasional. “Di Jawa Timur tidak ada sengketa dalam tahapan pencalonan,” tutur Arba. Usai mendapatkan materi dari Divisi Teknis KPU Jatim, peserta pada malam hari juga akan mendapatkan materi dari Anggota Bawaslu Jatim, Ikhwanudin Alfianto. (AACS)

  Surabaya, jatim.kpu.go.id – Stand Pemilu Expo Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur banjir pengunjung. Itu terlihat dari jumlah pengunjung yang datang ke lokasi stand 53 – 54 Pemilu Expo, lantai 3, Grand City Surabaya yang jumlahnya sangat membludak. Hingga Rabu (10/10) petang, jumlah pengunjung Pemilu Expo mencapai 300 orang. Kedatangan pengunjung Pemilu Expo yang juga memeriahkan Jatim Fair tersebut, tidak hanya didominasi calon pemilih. Justru sebagian besar adalah kalangan pemilih pemula dan anak-anak. Mereka tidak ingin melihat langsung dari dekat terkait kepemiluan, juga banyak yang bertanya tentang hal yang berkaitan dengan tahapan Pemilu 2019. Untuk pengujung dari kalangan pemilih pemula, selain mendapat penjelasan tentang Pemilu 2019 dari petugas penjaga stand Pemilu Expo. Juga bisa melihat maket Tempat Pemungutan Suara (TPS), simulasi pemungutan suara dan juga ada yang mencek langsung apakah sudah masuk dalam pemilih atau tidak. “Sangat membantu kami selaku pemilih pemula, setidakny abisa paham apa itu Pemilu dan tahapan yang akan dilalui. Juga bisa cek langsung apa sudah masuk DPT,” ujar salah satu pemilih pemula asal Kabupaten Probolinggo, Andik Susanto. Tidak hanya kalangan pemilih pemula saja. Anak-anak juga sangat menikmati stand Pemilu Expo yang dibuka selama pagelaran Jatim Fair 2018. Kebanyak anak-anak tersebut menikmati permainan (game) kepemiluan yang ada di stand, seperti ular tangga demokrasi, dark game kepemiluan dan tebat tahapan Pemilu. “Ada hadiah yang cukup menarik buat anak-anak, sekaligus juga bisa memberi pengetahuan sejak dini terkait Pemilu dan demokrasi,” terang Joko Purnomo, pengunjung asal Kabupaten Bojonegoro. Sementara itu, petugas stand Pemilu Expo KPU Provinsi Jawa Timur, Zein Arif menyatakan semakin menjelang malam jumlah pengunjung mengalami peningkatan. Dia menyebutkan, dark game kepemiluan menjadi daya tarik para pengunjung. Itupun tidak hanya dari kalangan pemilih pemula, para ibu-ibu juga cukup berminat. “Door price yang kami sediakan cukup banyak, sehingga pengunjung bisa menikmati saat berkunjung ke stand Pemilu Expo,” pungkasnya. Selain itu, di stand Pemilu Expo juga membuka dan memberika pelayanan Gerakan Melindungi Hak Pilih (GMHP). Dalam GMHP sendiri pengunjung bisa melakukan cek pemilih di stand dan sekaligus bisa download aplikasi. (BAY)