Berita Terkini

Pemilu Menjadi Sarana Pergantian Kepemimpinan yang Sah

Surabaya, jatim.kpu.go.id- Pemilu atau pemilihan menjadi sarana terjaminnya pergantian kepemimpinan secara konstitusional, rutin/ berkala, dan damai, baik pemimpin yang akan duduk di legislatif maupun eksekutif, baik pada level nasional maupun level daerah. Demikian disampaikan oleh Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat (Sosdiklih dan Parmas) KPU Provinsi Jawa Timur, Gogot Cahyo Baskoro dalam menyampaikan materi berjudul Demokrasi, Pemilu, dan Partisipasi dalam Pemilu di hadapan peserta didik SMK Technopreneurship Muslimah Tuban pada Selasa (17/5). Ia melanjutkan, adanya pemilu dan pemilihan merupakan salah satu contoh budaya demokrasi yang terus kita bangun di negara Indonesia, pasalnya jika dilihat dari sudut pandang kepentingan rakyat, rakyat bebas menentukan pilihan bahkan berhak mencalonkan dirinya. Selain sebagai sarana pergantian, pemilu dapat memberikan kesempatan bagi setiap warga negara yang telah memenuhi syarat menggunakan hak politiknya. “Kawan-kawan saat ini kelas XI, insyaAllah di tahun 2024 saat pemilu dan pemilihan digelar sudah berusia 17 tahun dan dapat menggunakan hak suaranya di TPS,” papar Gogot. Komisioner yang mempunyai latar belakang sebagai penyiar ini juga membagikan tips bagaimana cara berpartisipasi dalam pemilu atau pemilihan. “Kuncinya yaitu aktif dalam setiap tahapan pemilu. Pertama aktif mencari informasi Riwayat kandidat. Kedua, aktif mencari informasi tentang visi misi calon. Ketiga, aktig mengikuti kegiatan kampanye. Keempat, aktif mengecek status DPS dan DPT. Kelima, aktif mengawasi dan melaporkan pelanggaran pemilu atau pemilihan. Keenam, datang ke TPS pada hari dan waktu yang telah ditentukan pemungutan untuk menggunakan hak pilih,” bebernya. Selanjutnya materi secara teknis juga turut disampaikan,mulai dari siapa yang menyelenggarakan pemilu, kebutuhan logistik pemilu dan di TPS, kriteria pemilih, tata cara pemungutan suara di TPS, hingga metode pemberian suara. Tampak dalam kesempatan tersebut peserta didik juga aktif mengajukan pertanyaan dan diskusi, serta mengikuti berbagai games dan icebreaking yang dipandu langsung oleh narasumber. (AFN/ ed. Red)

Moment Bulan Syawal 1443 H, KPU Jatim Halal Bihalal

Surabaya, jatim.kpu.go.id- Masih di bulan Syawal 1443 H/ 2022 M, siang ini (Selasa, 17/5), Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Timur (KPU Jatim) menggelar halal bihalal di aula lantai II kantor KPU Jatim. Acara dimulai sekitar pukul 12.00 WIB sampai dengan selesai. Peserta halal bihalal ini merupakan seluruh Komisioner, Sekretaris, pejabat struktural serta seluruh staf sekretariat KPU Jatim. Acara dibuka oleh Plh. Ketua KPU Jatim, Insan Qoriawan. Insan menyampaikan halal bihalal baru digelar karena memang baru KPU Jatim baru Work from Office (WFO) 100% hari ini, Selasa (17/5). “Mari pada kesempatan ini Kita saling bermaaf-maafan, mungkin selama berinteraksi banyak khilaf,” ujar Insan. Mengimbuhkan Insan, Divisi Perencanaan dan Logistik KPU Jatim, Miftahur Rozaq menuturkan bila halal bihalal merupakan tradisi yang memang lumrah dilaksanakan di Indonesia. “Halal bihalal biasanya dilaksanakan dibulan Syawal, setelah sebelumnya melaksanakan puasa di bulan Ramadhan. Pada kesempatan halal bihalal ini Kita saling memaafkan dan bersilaturahmi antara Komisioner, pejabat struktural serta seluruh staf di lingkungan satker KPU Provinsi. Idzaa kunna liakhihi falyathallal hu fiihi yaum. Barang siapa sering bertemu dan komunikasi maka ada potensi punya kesalahan, maka penting bagi Kita semua saling memaafkan pada saat itu juga,” terangnya. Selanjutnya semua Komisioner dan Sekretaris secara bergantian memberikan pengarahan pula. Setelah pengarahan, acara dilanjutkan dengan bersalam-salaman. (AA)

Belajar Kepemiluan, SMK Technopreneurship Muslimah Tuban Bertandang ke RPP Punakawan

Surabaya, jatim.kpu.go.id- SMK Technopreneurship Muslimah Tuban bertandang ke Rumah Pintar Pemilu (RPP) Punakawan KPU Provinsi Jawa Timur (KPU Jatim) di jalan Raya Tenggilis Nomor 1-3 Surabaya, pagi ini, Selasa (17/5). Kegiatan ini dilakukan karena para siswi ingin belajar mengenai kepemiluan dan demokrasi. Mengawali rangkaian kegiatan, para siswi diajak belajar kepemiluan dan demokrasi di Rumah Pintar Pemilu dengan dipandu Kasubbag Parmas KPU Jatim, Prahasthiwi serta staf subbagian Parmas KPU Jatim. Di RPP Punakawan KPU Jatim, peserta mendapatkan penjelasan mengenai sejarah pemilu di Indonesia, sejarah pemilihan kepala daerah di Jawa Timur, tahapan penyelenggaraan pemilu dan pemilihan, siapa saja penyelenggara pemilu dan pemilihan itu, pentingnya memilih, ketentuan pendirian TPS, melakukan simulasi memilih di TPS, dan lain sebagainya. Selain belajar kepemiluan dan demokrasi, di RPP Punakawan KPU Jatim, para siswi juga dapat mengabadikan moment di stand foto yang menarik atau instagramable. Berikutnya, keluar dari ruang RPP Punakawan, para siswi di sepanjang lorong jalan menuju aula juga bisa belajar mengenai informasi kepemiluan dan demokrasi. Tiba di aula, para guru pendamping dan siswi-siswi mendapatkan sambutan baik dari Plh. Ketua KPU Jatim, Insan Qoriawan, Divisi Sosdiklih dan Parmas, Gogot Cahyo Baskoro, serta Sekretaris, Nanik Karsini. Ika Victoria Nalurita selaku Kepala Sekolah SMK Technopreneurship Muslimah Tuban menyampaikan rasa terimakasih dan apresiasinya pada KPU Jatim atas penyambutan yang dilakukan. “Kami berterima kasih yang sebesar-besarnya atas diberikan kesempatan bertandang ke KPU Jatim untuk belajar tentang kepemiluan dan demokrasi. Kami juga disambut dengan baik selayaknya sebagai peserta yang mau melakukan pelatihan atau workshop.  Pada kesempatan ini Kami selaku guru pendamping juga berharap siswi-siswi sepulang dari KPU bisa membawa ilmu dan wawasan tentang kepemiluan. Para siswi juga memahami pentingnya memilih dalam pemilu,” tuturnya (17/5/2022).   Menanggapi yang disampaikan Kepala Sekolah, Plh. Ketua KPU Jatim, Insan Qoriawan dalam sambutannya menuturkan bila para siswi belajar kepemiluan dan demokrasi di KPU Jatim ini pilihan tepat. “Pasalnya KPU Jatim merupakan salah satu KPU Provinsi terbesar se-Indonesia karena mengoordinir 38 satker KPU Kabupaten/ Kota. Meskipun DPT (Daftar Pemilih Tetap) bukan yang terbanyak. Dari segi penyelenggara Kita juga yang terbanyak. Lalu Rumah Pintar Pemilunya lengkap menyediakan informasi Kepemiluan di Indonesia dan di Jawa Timur,” kata Insan. Insan berharap pula, pasca pulang dari kunjungan para siswi memahami pentingnya terlibat dalam Pemilu. “Pada Pemilu dan Pemilihan tahun 2024, teman-teman sudah berusia 17 tahun, selain menjadi pemilih bisa terlibat sebagai penyelenggara seperti menjadi PPS atau juga bisa menjadi pemantau,” jelas Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Jatim ini. Usai pengarahan, acara dilanjutkan dengan materi dari Divisi Sosdiklih dan Parmas KPU Jatim, Gogot Cahyo Baskoro. Gogot memberikan materi mengenai KPU dan Pemilu. Kegiatan ini berlangsung dari pukul 09.00 sampai dengan 11.30 WIB. (AA)

Sekretariat KPU se-Jawa Timur Halal Bihalal

Surabaya, jatim.kpu.go.id- Masih dalam momentum hari raya Idul Fitri 1443 Hijriah, Sekretariat Komisi Pemilihan Umum (KPU) se-Jawa Timur menggelar halal bihalal. Halal bihalal ini dilaksanakan hari ini, Jum'at (13/5), secara daring mulai dari pukul 09.00 WIB sampai selesai. Kegiatan melibatkan seluruh pejabat struktural dan fungsional di lingkungan KPU Provinsi dan Kabupaten/ Kota se-Jawa Timur. Total seluruhnya ada sekitar 170 orang. Mengawali acara, Sekretaris KPU Jatim, Nanik Karsini mengatakan kegiatan halal bihalal ini penting dilakukan mengingat selama perjalanan ini mungkin banyak salah dan hal-hal yang kurang berkenan. “Pada Jum’at pagi yang berkah ini, Saya selaku Sekretaris KPU Jatim dengan hati yang tulus memohon maaf bila selama berinteraksi dengan Bapak/ Ibu banyak melakukan kesalahan baik tutur kata atau kebijakan, entah itudi sengaja maupun tanpa sengaja,” tutur Nanik (13/5/2022). Nanik melanjutkan, “Melalui ajang silaturahmi dengan virtual zoom ini, Saya ingin menyampaikan bahwa tidak lama lagi, satu bulan dari saat ini yaitu 14 Juni 2022, Kita akan memasuki jadwal tahapan Pemilu Serentak 2024, sehingga akan banyak tugas besar yang sudah menunggu di depan mata. Harapannya Kita akan bisa melaksanakan tugas ini dengan baik”. Terakhir ia juga berharap agar komunikasi dan koordinasi dengan seluruh jajaran terus dilakukan KPU Kabupaten/ Kota, sehingga tahapan Pemilu 2024 dapat sukses dilaksanakan. Usai sambutan dari Sekretaris KPU Jatim, acara dilanjutkan dengan halal bihalal. Masing-masing KPU Kabupaten/ Kota diberi kesempatan untuk menyampaikan sepatah dua patah kata, dengan dipandu oleh  Kabag Hukum dan SDM KPU Jatim, Rizki Indah Susanti. (AA)

Persiapan Pembentukan PPK & PPS Pemilu 2024, KPU Jatim FGD Pencermatan Anggaran

Surabaya, jatim.kpu.go.id- Hari ini, Selasa (26/4), dalam rangka mempersiapkan tahapan pembentukan PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) dan PPS (Panitia Pemungutan Suara) Pemilu Tahun 2024, Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Timur (KPU Jatim) melakukan Focus Group Discussion (FGD) Pencermatan Anggaran bersama 38 KPU Kabupaten/ Kota di Jawa Timur. FGD dimulai dari pukul 10.00 sampai 13.00 WIB dan dilaksanakan secara daring. Peserta kegiatan ini terdiri dari Divisi Sosdiklih, Parmas, dan SDM serta Kasubbag Hukum dan SDM KPU Kabupaten/ Kota se-Jawa Timur. Sementara dari KPU Jatim ada Divisi SDM dan Litbang, Rochani, Sekretaris, Nanik Karsini, Kabag Hukum dan SDM, Rizki Indah Susanti, Kabag Rendatin, Nurita Paramita serta staf subbagian SDM dan Hukum. Divisi SDM dan Litbang KPU Jatim, Rochani mengatakan bahwa dengan adanya FGD ini, diharapkan kabupaten/ kota pertama, dapat memahami konsep pembentukan badan ad hoc. “Kedua, KPU Kabupaten/ Kota mampu menerjemahkan pagu anggaran dan bentuk program kegiatan,” katanya (26/4/2022). Berikutnya, ia juga menyampaikan bahwa kegiatan pencermatan anggaran ini membutuhkan fokus dan ketelitian yang lebih. “Sehingga dapat menghasilkan output kegiatan yang efisien dan efektif,” tutur perempuan asal Kota Batu ini. Mengimbuhkan yang disampaikan sebelumnya, Sekretaris KPU Jatim, Nanik Karsini menyampaikan sebaiknya mulai dari sekarang KPU Kabupaten/ Kota mulai mencari informasi mengenai kerjasama untuk pelaksanaan tes CAT badan ad hoc, serta menyiapkan tahapan pembentukan badan ad hoc lainnya. “Provinsi juga ingin memastikan bahwa tahapan-tahapan tersebut terus dikoordinasikan dengan KPU Provinsi. Sehingga nantinya tetap sejalan dengan kebijakan di Provinsi dan KPU RI. Kami berharap 38 KPU Kabupaten/ Kota memiliki satu visi, dengan demikian tidak berjalan sendiri-sendiri dan saling mendukung dalam tahapan,” tutup Sekretaris KPU Jatim. (AA)

KPU Jatim Sinkronisasi Revisi Program & Anggaran Bersama Kabupaten/ Kota

Surabaya, jatim.kpu.go.id- Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Timur (KPU Jatim) menyelenggarakan Rapat Koordinasi Pencermatan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran yang bersumber dari Anggaran dan Pendapatan Belanja Negara (DIPA APBN) Tahun Anggaran 2022 bersama dengan 38 KPU Kabupaten/ Kota se Jawa Timur pada Jumat (22/04). Kegiatan ini bertujuan untuk menyinkronkan revisi program dan anggaran KPU Jatim dan Kabupaten/ Kota. Ketua KPU Jatim, Choirul Anam dalam sambutannya mengingatkan terkait tenggat waktu yang perlu diperhatikan dalam pencermatan anggaran ini. “Waktu Kita untuk melakukan pencermatan terhadap anggaran tidak banyak, karena hari Senin harus dilaksanakan revisi anggaran,” ungkap Anam (22/04). Senada dengan Anam, Divisi Perencanaan dan Logistik, Miftahur Rozaq dalam arahannya mengungkapkan bahwa adanya kebijakan baru dari KPU RI menuntut KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/ Kota untuk segera melakukan penyesuaian anggaran. “Kebijakan baru KPU RI harus segera disesuaikan karena revisi anggaran di DJA memerlukan sinkronisasi dengan kebijakan KPU RI agar seluruh kegiatan dapat dilakukan secara selaras,” kata Rozaq. Ia melanjutkan, selain adanya perubahan kebijakan ini, penyesuaian tersebut dilakukan karena adanya tambahan anggaran dari KPU RI seiring dengan kebutuhan tahapan pemilu yang akan dilaksanakan pada tahun 2022. “Sebagai tindak lanjut penyesuaian tersebut, KPU Jatim akan membuatkan template kegiatan yang mana kegiatan tersebut akan berdampak terhadap kebutuhan anggaran KPU Kabupaten/ Kota,” terang pria asal Sampang Madura ini. Sebagai divisi yang bertanggung jawab atas perencanaan anggaran, pihaknya terus berupaya untuk mengoptimalkan penganggaran dalam rangka fasilitasi setiap kegiatan dan tahapan yang perlu dilaksanakan. Pada kesempatan yang sama, Sekretaris KPU Jatim, Nanik Karsini turut menyampaikan arahan yang bersifat teknis. Ia mengatakan bahwa KPU RI telah merubah sistem penganggaran yang semula top down menjadi bottom up. “Artinya, Kita yang berada di provinsi dan kabupaten/ kota ini dapat mengusulkan anggaran sesuai dengan kebutuhan kita,” kata Nanik Rapat koordinasi ini berlangsung selama dua jam, mulai dari jam 1 sampai 3 sore.Turut hadir Ketua, Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi, Sekretaris, dan Kasubbag Perencanaan, Data, dan Informasi pada 38 KPU Kabupaten se-Jawa Timur. (AFN/ AA)