Berita Terkini

KETUA KPU RI APRESIASI PELAKSANAAN KELAS TEKNIS DI JAWA TIMUR

  Surabaya, jatim.kpu.go.id- Ketua Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI), Ilham Saputra menyampaikan apresiasi atas dilaksanakannya kegiatan Kelas Teknis Menyongsong 2024 KPU Provinsi bersama KPU Kabupaten/ Kota se-Jawa Timur. Demikian disampaikan saat memberikan sambutan pada pembukaan Kelas Teknis Edisi 19 (edisi pungkasan-red) pagi ini, Kamis, tanggal 30 September 2021. Sebelumnya Ketua KPU RI mengatakan bahwa Kelas Teknis ini merupakan kegiatan yang positif, selain untuk mengevaluasi Pemilu dan Pemilihan sebelumnya juga untuk meningkatkan kapastas penyelenggara. “Melalui kegiatan ini, Kita melihat kembali apa saja problematika-problematika dalam pelaksanaan Pemilu 2019 dan Pemilihan 2020 yang lalu. Pemilu dan Pemilihan 2024, banyak pekerjaan-pekerjaan besar yang akan dilakukan Divisi Teknis Penyelenggaraan. Namun ini menjadi tanggungjawab bersama semua Komisioner. Memang tahapan besar ini sudah pernah Kita lakukan saat Pemilihan 2018 sambil melaksanakan Pemilu 2019, tapi saat ini tahapan terbalik, tahapan Pemilu dulu yang Kita laksanakan baru tahapan Pemilihan. Di 2024 Kita akan melaksanakan Pemilu dan Pemilian dengan waktu yang mepet, ini kemudian beban kerja Kita sebagai penyelenggara yang luar biasa,” terang Ilham ((30/9/2021). Berikutnya, kegiatan Kelas Teknis juga baik bagi penguatan kapasitas penyelenggara. “Kapasitas building Kita ini harus ditingkatkan, yang selama ini mungkin Pemilu selesai tidak ada diskusi atau pembicaraan bagaimana sebenarnya format pemilu yang tepat, walaupun regulasinya sama, tentu Kita saat ini perlu berfikir, Kita harus mengevaluasi apa saja yang harus Kita lakukan kedepan untuk memudahkan pekerjaan ini,” tegasnya. Senada dengan Ilham, Ketua KPU Jatim, Choirul Anam menuturkan kegiatan ini bagian dari ikhhtir melakukan pembinaan dan konsolidasi menyongsong 2024. “Kegiatan ini bagian dari diseminasi pengetahuan sekaligus sebagai upaya upgrading kemampuan dan pengetahuan secara berkelanjutan. Sehingga harapan Kita semua tidak ada selisih kemampuan dan pengetahuan diantara Komisioner yang telah pernah melaksanakan Pemilihan dengan yang sama sekali belum pernah melaksanakan Pemilihan. Yang semuanya ini arahnya pada 2024,” jelas Ketua KPU Jatim. Anam melanjutkan, tahun ini fokus KPU untuk melakukan kegiatan yang sifatnya penguatan internal KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/ Kota. “Tidak menutup kemungkinan tahun depan kegiatan seperti ini dibuka untuk umum. Selain meningkatkan pengetahuan juga sebagai kegiatan pendidikan pemilih,” jelasnya. Menutup sambutannya, Ketua KPU Jatim berharap KPU Jatim akan segera bisa membuat Silabi sehingga kegiatan serupa bisa dilaksanakan di KPU Kabupaten/ Kota pula. Dengan demikian akan semakin memperkuat kelembagaan dan memasifkan sosialisasi Pemilu dan Pemilihan 2024 lebih awal. (AA)

KPU JATIM SUSUN PROGRAM DAN ANGGARAN TRIWULAN IV TAHUN 2021

  Surabaya, jatim.kpu.go.id- Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Timur (KPU Jatim) mengadakan Rapat Evaluasi Pelaksanaan Anggaran Triwulan III serta Penyusunan Program dan Anggaran Triwulan IV Tahun 2021 (28/9). Rapat digelar secara hybrid (ruang rapat lantai I dan zoom meeting) dari jam 2 siang sampai 4 sore. Nampak hadir pada rapat ini Ketua dan Anggota KPU Jatim, Choirul Anam dan Miftahur Rozaq, Sekretaris, Nanik Karsini, seluruh Koordinator serta seluruh Subkoordinator/ Kasubbag di lingkungan KPU Jatim. Ketua KPU Jatim, Choirul Anam menjelaskan tujuan diadakan evaluasi pelaksanaan anggaran triwulan III serta penyusunan program dan anggaran triwulan IV tahun 2021 ini. “Tujuan Kita mengadakan Rapat Evaluasi Pelaksanaan Anggaran Triwulan III serta penyusunan program dan anggaran triwulan IV ini dalam rangka mempercepat pencapaian target kinerja, efektivitas dan efisiensi organisasi. Sehingga Kita pada rapat ini perlu secara rigit membahas seperti apa pelaksanaan program dan anggaran pada triwulan III maupun kendala-kendala yang terjadi. Dengan demikian hasilnya dapat untuk perbaikan penyusunan program dan anggaran triwulan IV,” papar Anam. Mengimbuhkan yang disampaikan Anam, Divisi Perencanaan dan Logistik KPU Jatim, MIftahur Rozaq menyampaikan bahwa setelah mengevaluasi triwulan III, selanjutnya Kita akan menyusun bersama  atau merumuskan rencana tindaklanjut program dan anggaran triwulan IV agar target kinerja bisa dipenuhi,” tuturnya. Sementara itu, Sekretaris KPU Jatim, Nanik Karsini mengungkapkan bahwa realisasi anggaran KPU Jatim sampai dengan triwulan III ini masih di angka 68%. “Tentu ini menjadi perhatian penting Kita. Kita perlu memikirkan bersama agar Kita di triwulan IV bisa memenuhi target realisasi anggaran. Saya menghimbau kepada semua subbagian koordinasi untuk melakukan percepatan pencapaian target kinerja ini,” tegas Nanik. Usai sambutan dan pengarahan, acara dilanjutkan dengan paparan mengenai realisasi program dan anggaran triwulan III serta rencana program dan anggaran triwulan IV dari semua subbagian. (AA)

DIVISI PERENCANAAN & LOGISTIK KPU JATIM INGATKAN PENTINGNYA 4 K

  Surabaya, jatim.kpu.go.id- Menjadi Pembina Apel Pagi (Senin, 27/9), Divisi Perencanaan dan Logistik Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Timur (KPU Jatim), Miftahur Rozaq mengingatkan pentingnya 4K kepada seluruh peserta Apel. Komponen 4K ini yakni terdiri dari aspek konsolidasi, komitmen, kompetensi serta koordinasi. Rozaq pada arahannya menjelaskan aspek konsolidasi perlu dipertahankan dan diperkuat dalam lingkungan KPU Jatim. “Konsolidasi perlu karena di lembaga ini ada 2 kamar, yakni Komisioner dan Sekretariat. Tentu saja dua sisi ini memerlukan penguatan-penguatan untuk mencapai target-target dan capaian bersama. Konslidasi yang dimaksud pertama harus sesuai dengan tupoksi Kita masing-masing yang sesuai  dengan perundangan, peraturan KPU yang menjelaskan tupoksi Kita. Sejauh ini konsolidasi sudah berajalan dengan baik dan harapannya semakin maksimal,” jelas mantan Komisioner KPU Kabupaten Sampang ini (27/9/2021). Aspek kedua yang perlu dijaga sebagaimana diterangkan Rozaq ialah komitmen. Komitmen baik secara personal dan kelembagaa dalam naungan KPU Jatim. Landasan komitmen ini menjadi ruh pertama dalam menjalankan tupoksi ini. Tidak ada tujuan yang bisa dicapai tanpa komitmen keluarga besar KPU Jatim. Berikutnya, aspek K yang ketiga adalah kompetensi. “Tentunya kompetensi terkait penyelenggaraan Pemilu dan Pemilihan sangatlah penting. Keahlian dan pengalaman ini Kita kolaborasikan dengan baik, sehingga keinginan untuk menciptakan dan membawa lembaga ini mampu dicapai,” ujarnya. Aspek terakhir, yakni koordinasi di lingkungan KPU Jatim. Koordinasi ini perlu diperkuat karena kesuksesan dalam tahapan tidak bisa terlaksana dengan sendiri. Namun, menurut Rozaq memerlukan koordinasi dengan stakeholder terkait lainnya. “Banyak hal yang perlu dievaluasi terkait koordinasi ini. Koordinasi menjadi bagian penting untuk menjaga kerja sama. Harapannya kedepan keempat aspek ini bisa Kita laksanakan,” pungkas Rozaq mengakhiri arahannya. (AA)

PERSIAPKAN PERENCANAAN PEMILU 2024, KPU JATIM GELAR LOKAKARYA PERANCANGAN ANGGARAN PEMUTAKHIRAN DAFTAR PEMILIH BERBASIS KINERJA

  Surabaya, jatim.kpu.go.id- Dalam rangka mempersiapkan perencanaan Pemilu Tahun 2024, Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Timur (KPU Jatim) menggelar Lokakarya Merancang Anggaran Pemutakhiran Daftar Pemilih Berbasis Kinerja Untuk Pemilihan Serentak 2024 KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/ Kota Se-Jawa Timur (24/9). Lokakarya digelar secara daring mulai pukul 13.00-16.30 WIB, dengan melibatkan Ketua, Divisi Perencanaan; Data dan Informasi (Rendatin), serta Kasubbag/ Subkoordinator Program dan Data (Progda) dari 38 KPU Kabupaten/ Kota se-Jawa Timur. Anggota KPU Jatim, Divisi Data dan Informasi, Nurul Amalia menyebutkan tujuan diadakannya lokakarya. “Lokakarya ini dilaksanakan dengan tujuan agar Kita, penyelenggara Pemilu dapat mengetahui bagaimana secara teknis membuat perencanaan Pemilu Tahun 2024 agar lebih matang,” tuturnya saat memberikan sambutan (24/9/2021). Nurul menjelaskan pula jika lokakarya ini melibatkan penyaji dari PNS KPU alumni Tata Kelola Pemilu. “Hal ini dimaksudkan agar teman-teman alumni Magister Tata Kelola Pemilu dapat membagikan ilmu yang dimiliki selama kuliah dan pengetahuannya. Saya berharap setelah lokakarya ini dapat dituangkan dalam karya tulis populer sehingga memiliki jejak ilmiah. Salah satu pertanyaan Kemenpan-RB saat evaluasi Reformasi Birokrasi yang menggelitik adalah salah satu jejak webinar hanya tampak apabila ada tulisan sebagai hasilnya. Kedepan Kami akan membuat kuisioner yang berisi tentang bagaimana kegiatan ini dapat lebih bermanfaat bagi peserta,” jelas Anggota KPU Jatim ini. Senada dengan Nurul, Divisi Perencanaan dan Logistik KPU Jatim, Miftahur Rozaq dalam arahannya berharap Kegiatan ini akan memberikan penambahan pemahaman kepada KPU Kabupaten/ Kota terhadap beberapa komponen penyusunan anggaran. “Penyusunan anggaran berbasis kinerja, artinya anggaran berbanding lurus dengan kinerja yang dihasilkan. Dalam keputusan Nomor 444 KPU RI terdapat beberapa komponen yang harus diperhatikan. Dimana penyusunan anggaran harus proporsional dengan mempertimbangkan kemampuan keuangan Pemerintah Daerah. Kita perlu melaksanakan evaluasi dari Pemilihan Serentak 2020, sehingga dapat memperkirakan besaran anggaran yang akan disetujui oleh Pemerintah Daerah. Prinsip perencanaan berbasis kinerja adalah transparan, akuntabel, serta dapat dilaksanakan,” tandas Rozaq. Berkesempatan menjadi penyaji dalam lokakarya kali ini yakni Divisi Rendatin KPU Kabupaten Pamekasan, Ibnun Hasan Mahfud dan Subkorodinator Progda KPU Kabupaten Sidoarjo sekaligus lulusan Magister Tata Kelola Pemilu, Anieq Fardah. Sementara berperan memandu jalannya diskusi yakni, Prahastiwi Kurnia Sitorosmi, Subkoordinator Progda KPU Kota Surabaya. (AA)

SEKRETARIS KPU JATIM LAKUKAN SERAP ASPIRASI BERSAMA SEKRETARIS KPU KABUPATEN/ KOTA

  Surabaya, jatim.kpu.go.id- Sekretaris Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Timur (KPU Jatim), Nanik Karsini melakukan serap aspirasi bersama dengan 38 Sekretaris KPU Kabupaten/ Kota di Jawa Timur secara virtual hari ini (Jum’at, 24/9), mulai pukul 08.30 sampai 10.00 WIB. Kegiatan ini selanjutnya dikemas dengan nama kegiatan Coffee Morning Sekretaris KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/ Kota se-Jawa Timur. Sekretaris KPU Jatim dalam arahannya menyebutkan tujuan diadakannya Coffee Morning kali ini yakni untuk melakukan serap aspirasi. “Coffee Morning ini merupakan wadah untuk menyampaikan aspirasi dari Bapak/ Ibu Sekretaris KPU Kabupaten/ Kota terkait kendala-kendala yang ada di masing-masing satuan kerja, agar Kita bersama-sama bisa segera mencari solusinya. Selain untuk serap aspirasi, Kita juga ingin mengkoordinasikan dan mengonsolidasikan program kerja yang ada. Sehingga semua pekerjaan dapat berjalan sesuai dengan harapan Kita,” jelas Nanik (24/9/2021). Selain itu, Nanik dalam kesempatan ini juga berharap kedepan kegiatan coffee morning ini dapat diadakan secara rutin. “Pasalnya kegiatan semacam ini akan mampu membangun soliditas serta sebagai ajang silaturahmi Sekretaris KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/ Kota se-Jawa Timur,” ungkapnya. Berikutnya, pada kegiatan ini juga menjadi ajang perkenalan bagi sembilan (9) Sekretaris KPU Kabupaten/ Kota yang baru terlantik hari Rabu kemarin (22/9). Sembilan Sekretaris yang baru dilantik ini yakni, Sekretaris KPU Kabupaten Bangkalan, Rachmat Agustiawan, Sekretaris KPU Kabupaten Madiun, Agung Dwi Murdianto, Sekretaris KPU Kabupaten Bondowoso, Toidin, Sekretaris KPU Kota Probolinggo, Agus Setiyono, Sekretaris KPU Kabupaten Nganjuk, Kristanto, Sekretaris KPU Kabupaten Probolinggo, Hendra Bahana, Sekretaris KPU Kabupaten Ponorogo, Zainal Arifin, Sekretaris KPU Kota Malang, Dedy Tri Wahyudi Suryo Putro, dan Sekretaris KPU Kabupaten Situbondo, Sanayo. (AA)

JADI UNIT KERJA SAMPEL, KPU JATIM IKUTI EVALUASI REFORMASI BIROKRASI & SAKIP

  Surabaya, jatim.go.id- Terpilih menjadi salah satu unit kerja sampel KPU Provinsi yang menerapkan Reformasi Birokrasi, KPU Provinsi Jawa Timur (KPU Jatim-red) berkesempatan mengikuti Evaluasi Reformasi Birokrasi dan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) hari ini, Kamis (23/9). Pelaksanaan Evaluasi Reformasi Birokrasi dan SAKIP oleh Kementerian PAN dan RB berlangsung secara hybrid mulai dari pukul 08.30-16.00 WIB. Ketua, Anggota, Sekretaris dan jajaran Sekretariat KPU Jatim mengikuti evaluasi secara daring dari ruang aula lantai 2 kantor KPU Jatim, jalan Raya Tenggilis Nomor 1-3 Surabaya. Ketua KPU Jatim, Choirul Anam dalam sambutannya menjelaskan bahwa reformasi birokrasi yang dilaksanakan bukan hanya karena penilaian melainkan kebutuhan organisasi untuk mencapai tujuan dengan tata kelola yang efektif dan efisien. “Dengan implementasi reformasi birokrasi, KPU Jatim siap menyelenggarakan Pemilu dan Pemilihan Serentak Tahun 2024,” tegas pria yang akrab disapa Anam tersebut (23/9/2021). Sementara Divisi SDM dan Litbang KPU Jatim, Rochani, menjelaskan bahwa sebagai Lembaga Non Struktural yang lahir berdasarkan amanat Ketentuan Pasal 22E ayat (5) UUD 1945, KPU Jatim merupakan bagian dari Lembaga Penyelenggara Pemilu yang bersifat nasional, tetap dan mandiri dalam melaksanakan Pemilu dan Pemilihan di Tingkat Provinsi. “KPU Jatim tidak hanya bertanggungjawab atas pelaksanaan agenda Pemilu dan Pemilihan namun juga memiliki tugas untuk menunjang pelaksanaan fungsi negara dan pemerintah, termasuk dalam rangka mempercepat tercapainya tata kelola pemerintahan yang baik melalui pelaksanaan Reformasi Birokrasi,” ucapnya. Dalam kesempatan tersebut, Sekretaris KPU Jatim, Nanik Karsini, memaparkan kegiatan di delapan area perubahan roadmap reformasi birokrasi yang telah dilaksanakan KPU Jatim sejak 2019 hingga 2021. KPU Jatim telah membentuk Tim Reformasi Birokrasi dan menyusun rencana aksi. Internalisasi nilai-nilai budaya kerja positif dilakukan melalui apel pagi serta kegiatan mendengarkan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Pancasila. Selain itu, KPU Jatim menyelenggarakan pelatihan budaya pelayanan prima dan penerapan manajemen resiko. Setiap agen perubahan juga telah melaksanakan rencana aksi yang disusun. Perubahan mendasar yang dilakukan antara lain pada peningkatan sarana dan prasarana pelayanan publik, program peningkatan kapasitas sumber daya manusia melalui kelas daring, serta digitalisasi PPID dan optimalisasi media sosial. “KPU Jatim siap dan bangga melayani bangsa dengan prima, cepat, tepat, dan berintegritas,” tandas mantan Sekretaris KPU Kabupaten Madiun itu. (NP/ AA)